Jumat, 30 September 2011

Jalan - Jalan keTempat Wisata Curug Luhur, BOGOR

Ini adalah cerita kedua ku setelah petualanganku yang pertama Perjalanan ke Pulauan Seribu. Baik aku akan menceritangan perjalanan ke duaku ke Tempat Wisata Curug Bogor bersama kedua adik-adikku.

Pada saat liburan tiba ke dua adikku yang semunya pada kost pada berkumpul semua di Istana Tercinta (Rumah kita lo walaupun agak jelek, aku sebut saja Istana hahaha), Adiku yang ke dua namanya I Nengah Dwi Darma Pramana (Rama) kost di Purwokerto di Universitas Soedirman sedangkan adikku yang ke tiga namanya Ni Nyoman Tri Darma Prasasti (Asti) mengambil kuliah di Sekolah Tinggi Perhotelan Bali ngekost di Bali pada ngumpul . Kebetulan karena hari Sabtu dan akupun juga libur kantor, aku sebagai kakak yang baik hati (Hahaha So Sweeet!!!) mengajak kedua adikku untuk jalan - jalan ke Bogor ke Tempat Wisata Curug Luhur. Merekapun setuju dan kepingin menikmati liburan, dan akhirnya tanpa pikir panjang akupun bergegas menyiapkan pakaian ganti untuk berenang dan baju salinan, adik -adikku pun juga pada siap - siap menyiapkan perlengkapan yang akan dibawa.
Maco kan gw lagi ngenarain Mobil menuju Curug Luhur, Bogor

Setelah semua siap, akupun menyalakan Mobil dan tidak lupa pamit kepada kedua orang tuaku yang tercinta samapai cium tangan dan cipika-cipiki (Cium Pipi Kanan dan Cium Pipi Kiri hahaha). Lalu kamipun berangkat dan akhirnya kurang lebih 2 jam perjalanan sampai juga ke luar jalan TOLL BOGOR. Lalu akupun melaju mobilku untuk ke lokasi Tempat Wisata Curug Luhur.

Baiklaha sebelumnya akau akan menginformasikan tentang Tempat Wisata Curug Luhur


Aku dan Adikku diLokasi Curug Luhur, Bogor
Kurang lebih 1 – 2km ke arah Timur dari Curug Nangka terdapat satu buah air terjun yang cukup terkenal di wilayah Kab. Bogor dengan nama Curug Luhur. Lokasi Curug Luhur ini terletak persis disamping jalan raya kawasan Bogor – Gunung Salak Endah, sehingga untuk bertandang kelokasi ini, bisa menggunakan angkutan umum dan mungkin hal ini pulalah yang menyebabkan Curug Luhur cenderung ramai dikunjungi wisatawan.

Perjalanan dari areal parkir menuju lokasi curug sangatlah mudah dan telah dibuatkan dalam bentuk undakan semen yang menurun hingga ke lokasi. Praktis banyak wisatawan dalam berbagai usia mendatangi curug ini, mengingat tidak diperlukan stamina yang cukup besar untuk mencapai lokasi wisata. Berbagai bangunan nampaknya sedang dibangun guna mendukung sarana dan prasarana, suatu hal yang menunjukkan tingkat kepedulian yang cukup tinggi dalam upaya pengembangan curug ini. Namun nampaknya areal perkemahan tidak tersedia disini, mengingat area terbuka dan datar yang ada sepertinya kurang cukup luas.

Mendekati lokasi utama Curug Luhur terdapat sederet limpahan air yang mengalir secara deras pada dinding tanah dengan ketinggian kurang lebih 2 meter. Limpahan air ini mirip air terjun mini yang bisa digunakan pengunjung untuk membasuh tangan atau kaki sambil menikmati kesegaran air khas pegunungan. Air terjun mini tersebut ditampung pada sebuah parit kecil yang akhirnya akan menyatu dengan limpahan air Curug Luhur pada sungai yang ada di bagian tengah bawah area.

Curug Luhur, seperti halnya Curug Nangka memiliki dua buah air terjun utama, bedanya bila di Curug Nangka letaknya terpisah, sedangkan di Curug Luhur letaknya sejajar. Air yang melimpah di Curug Luhur ini pun cukup deras, meskipun musim kemarau belum berakhir saat penulis mengunjungi lokasi wisata ini. Konon, sebenarnya cuman ada satu air terjun di kawasan ini, namun penduduk setempat membuat cabang baru pada aliran sungai dan membelokkannya sehingga tercipta air terjun baru. Dikarenakan letak air terjun yang baru itu sedikit lebih tinggi, maka air yang mengalirpun tidaklah sederas air terjun utama, namun demikian telah mampu memberikan panorama tambahan yang menarik pada objek wisata ini.

Bila ingin menimati curug namun enggan diterpa sinar matahari, disekitar curug juga terdapat tempat-tempat berteduh . Umumnya tempat-tempat semacam ini didominasi oleh pasangan muda-mudi yang sedang dilanda asmara untuk berbagai cerita dan janji.

Terkadang tak jarang pula para pengunjung menceburkan diri ke kolam yang cukup besar yang terletak dibawah curug tersebut untuk sekedar berendam membasahi tubuh atau berenang-renang kecil antar tepian kolam. Dilokasi ini banyak terdapat kolam buatan yang airnya sengaja dibuat melimpah ruah, sehingga bunyi derasnya aliran air yang mengalir dan akhirnya menyatu kesebuah sungai sangatlah dominan mewarnai objek wisata Curug Luhur.
===================================================================
Ok, setelah menginformasikan tepat Curug Luhur dan sejarahnya, kita kembali ke LAPTOP wkwkwkwk (mksudnya kembali ke topik perjalanan bersama adik- adikku).

Kami pun tiba ke Lokasi Curug Luhur nan Indah ini, Lumayan agak mahal uuyy untuk parkiran mobil dan 1 tiket masuk, hargnya lupa uyy kira -kira berapa yah?? pokonya agak mahal uyy buat kantong Mahasiswa hehehe.

Aku paparin neh foto -foto narsis Aku dan Adik-Adikku demi sahabat -sahabatku yang menyukai penulisanku di blogku, Mohon maaf yah tidak ada sesi foto - foto pas aku dan adikku lagi berenang soalnya takut kameranya kena Air terus takut kecemplung hahaha...CEKIDOT !!!

Aku  dan adikku yang ke dua Rama namanya di belakang Curug Luhur
Aku dan Adikku yang ke tiga namanya Asti di Curug Luhur

Adik - adikku Ganteng dan Cantikka, tapi jelas Gantengan Kakaknya hahaha


Ini dia Gaya Narsis kami, mirip kaya Orang Gila wkwkwkwk

Hehehe Lucu - Lucu plus super Narsiskan Kami, iyalah pokona kalo kita neh udah bersama - sama jalan pasti deh dimanapun berada aku dan adik - adikku Narsis Foto kaya Orang gila wkwkwk..Pokoknya kenangan Terindah yang tak pernah terlupakan Liburan ke Curug Luhur bersama ke dua adikku.








5 komentar:

  1. aduh untuk pergi kesana dari kota cikarang bgmna ya?
    bngung nih

    BalasHapus
  2. Pengent ksana akhir bulant inni....tp gag tau jln mna yg hrus dlewati....

    BalasHapus
  3. https://tokotraveller.blogspot.com/2015/11/cerita-seru-perjalanan-wisata-ke-bunaken-bagian-2.html?showComment=1550214574601#c7916642790539653402

    BalasHapus